Hadiri Pengajian Rutin Babinsa Jalin Komunikasi Sosial Dengan Warga Binaan

Klaten | Sudah semestinya seorang Babinsa harus selalu ada di tengah-tengah warga binaannya, Koptu Nugroho Babinsa Koramil 23/Ceper salah satunya yang selalu hadir bersama warga dalam pengajian rutin jama' ah sholawat Muslimat Nadhatul Ulama (NU) zamuna bertempat di balai desa Kujon Kecamatan Ceper Kabupaten Klaten, Rabu (14/9/2022)

 

Baca juga: Amankan Pengajian, Babinsa Karangdowo Bersinergi Dengan Bhabinkamtibmas Himbau Prokes

Pengajian Muslimat NU Kecamatan Ceper ini merupakan agenda rutin dilaksanakan setiap bulan bertujuan untuk menjalin persatuan silahturahim dan meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT. Bagi Koptu Nugroho kesempatan tersebut tidak disia-siakan untuk menjalin silaturahmi dan komunikasi sosial (Komsos) dengan warga binaannya.

 

Baca juga: Jalin Silahturahmi Dengan Tokoh Agama, Babinsa Wonosari Amankan Ibadah Jamuan Kasih Di GKJ

Menurut Koptu Nugroho melalui komsos ini, Babinsa dapat mempelajari serta menafsirkan situasi apapun yang akan dihadapi. Dengan komunikasi juga dapat beradaptasi serta mengatasi masalah yang sedang dan mengadakan koordinasi dengan masyarakat guna bertukar informasi yang berkembang di wilayah binaan dalam deteksi dini dan cegah dini setiap ada pekembangan di wilayah. “tuturnya”.

 

Baca juga: Babinsa Ceper Hadiri Pengajian Dzikir Dan Sholawat Desa Meger

Saat dikonfirmasi Plh Danramil 23/Ceper Kapten Cpl Rudi Saputra membenarkan, dirinya selalu berpesan kepada Babinsa agar selalu bisa mendekatkan diri dan menyatu dengan warga di wilayah binaannya masing masing. Dengan memanfaatkan setiap kegiatan yang ada diwilayahnya, Babinsa harus senantiasa hadir ditengah-tengah masyarakatnya. Hal demikian dikarenakan rakyat adalah Ibu Kandung TNI, bersama rakyat TNI akan kuat.

 

Baca juga: 46 Calon Haji Furoda Tertahan di Bandara Jeddah

”Melalui pengajian bersama dengan masyarakat, selain sarana komunikasi, kegiatan ini juga bisa dimanfaatkan oleh Babinsa untuk mendapatkan informasi yang berkembang dimasyarakat sebagai langkah untuk deteksi dini dan cegah dini terhadap kemungkinan gangguan yang akan timbul di wilayahnya, ” terang Kapten Cpl Rudi Saputra.(Red)